Rabu, 2 September 2015

cintaku tak pernah pudar

Adakalanya tiap tindak tanduk kita diperhati, gerak geri diteliti, senyum kita, tawa kita, tingkah kita diperinci. Hingga kita dilabel sebagai benar2 bersalah. Sedangkan  hati kita meruntun pedih. Mendengar sangkaan demi sangkaan yang tak pernah pun terlintas di fikiran.

Rentetan masa itu berlalu bersama keadaan. Tiada apa yang tersembunyi dalam jiwa. Dunia sudah mula menghambat kita. Pusara sudah bersedia bila2 masa. Apa  lagi yang tinggal? Kita milik DIA MAHA PENCIPTA..RABBUL IZZATI yang punya cinta.

Ketika kita saling tak puas hati..mungkin salah satu antara kita akan pergi menemui DIA.
Pupuklah cinta sampai hujung nyawa. Bersihkan hati dari prasangka. Cinta itu Allah datangkan dalam hati kita agar kita semakin mencintaiNYA..

Tiada ulasan:

Catat Ulasan